Feb 1, 2014

Lone Survivor

Abis nonton Lone Survivor.

Gue itu suka banget mewek kalau nonton film film model begini, giliran yang film film sedih percintaan gak pernah nangis. Tapi nonton film Lone Survivor, sampai dirumah aja masih burem hatinya.

Ceritanya sebenernya tentang tentara2 amerika gitu, yang menarik karena ini based on true story. Pesan yang gue dapet dari film tersebut adalah moments are precious. Saat lo melakukan sesuatu sama orang - orang tercinta, lo gak akan pernah tahu if that will be your last time doing so. Rasanya galaunya ditambah karena tau gue akan ninggalin Audrey selama dua malam besok ke Jakarta. Sebenernya sih udah pernah juga waktu itu ninggalin dia 2 malam, tapi karena waktu itu perginya untuk mesra-mesra ke Singapore, jadi ga berasa gimana. Kali ini perginya karena gue musti lakukan sesuatu yang kalau gue bawa Audrey pasti akan gak enak situasinya untuk dia.

Tau juga sih kalau keinginan gak pengen pisah dari Audrey itu datangnya dari ego gue sebagai emak - emak, tapi ya sekali lagi udah jadi emak emak gak boleh pake EGO kan yaa? So, untuk hal - hal seperti inilah gue musti menguatkan hati dan berkepala dingin. 

Jadi intinya gue lagi galau...

Perlu saluran emosi tingkat tinggi...

No comments:

Post a Comment